Selasa, 02 Juni 2015

STRATEGI PEMASARAN YANG DIGUNAKAN PEDAGANG BATU AKIK DI PASAR KLITHIKAN, YOGYAKARTA



A. Introduksi
        Seiring perkembangan zaman, semakin menuntut pembisnis untuk meningkatkan potensinnya dalam berbisnis, bukan hanya dalam aspek invovasi produk tetapi perlu juga mempertimbangkan pentingnya strategi pemasaran. Strategi pemasaran merupakan salah satu instrumen penting dalam menunjang keberhasilan bisnis, sebab salah satu peran strategi pemasaran yaitu untuk menarik minat konsumen dalm membeli produk yang ditawarkan, sehingga inovasi juga perlu diberlakukan kepada strategi pemasaran. Strategi pemasaran adalah pola pikir pemasaran yang akan digunakan untuk mencapai tujuan pemasarannya. Strategi pemasaran berisi strategi spesifik untuk pasar sasaran, penetapan posisi, bauran pemasaran dan besarnya pengeluaran pemasaran (Kotler, 2004:81). Sedangkan menurut Tjiptono (2006:6), strategi pemasaran adalah adalah alat fundamental yang direncanakan untuk mencapai perusahaan dengan mengembangkan keunggulan bersaing yang berkesinambungan melalui pasar yang dimasuki dan program pemasaran yang digunakan untuk melayani sasaran pelayanan tersebut.
        Penerapan strategi pemasaran pada dasarnya tidak hanya diterapkan oleh bidang bisnis modern atau perusahaan-perusahaan yang telah berkembang pesat saja, tetapi strategi pemasaran juga bisa diterapkan di dalam lingkup UKM, misalnya pada pedagang di pasar tradisional, warung, toko, mini market dan sebagainya. Di dalam penelitian ini, peneliti mengambil fokus kepada penerapan strategi pemasaran terhadap pedagang di pasar tradisional. Menurut Belshaw (dalam Suprapto, 1988), pasar tradisional adalah tempat yang mempunyai unsur-unsur sosial, ekonomis, kebudayaan, politis dan lain-lain, tempat pembeli dan penjual (atau penukar tipe lain) saling bertemu untuk mengadakan tukar-menukar barang. Pedagang pasar tradisional yang akan menjadi subjek dari penelitian ini adalah pedagang batu akik di pasar Klithikan yang berada di kota Yogyakarta.

B. Tujuan Penelitian
        Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bentuk dari strategi pemasaran yang digunakan oleh pedagang batu akik dalam memasarkan produknya di tengah banyaknya jumlah pedagang batu akik di pasar Klithikan.

C. Rumusan Masalah
      Bagaimana strategi pemasaran yang digunakan oleh pedagang batu akik dalam memasarkan produknya di tengah banyaknya jumlah pedagang batu akik di pasar Klithikan?

D. Metode Penelitian
        Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif, yaitu dimana data yang dikumpulkan terkait strategi pemasaran yang digunakan diperoleh dengan teknik wawancara. Narasumber yang diwawancarai yaitu empat orang pedagang batu akik yang ada di pasar Klithikan.

E. Waktu & Tempat Pelaksaan Penelitian
Hari Minggu, 30 Mei 2015, 14.00 – 16.00 WIB. Pasar Klithikan, Jl. HOS Cokroaminoto No.34, Kuncen, Yogyakarta.

F. Pokok Pembahasan
        Berdasarkan data yang diperoleh dari wawancara yang dilakukan kepada empat narasumber  yaitu pedagang batu akik di pasar Klithikan, dari empat narasumber, tiga narasumber menjelaskan bahwa tidak ada strategi khusus yang mreka gunakan dalam memasarkan produknya, dalam memasarkan produknya agar konsumen tertarik, mereka menjelaskan tentang asal daerah dari suatu jenis batu akik yang ditanyakan oleh konsumen maupun asal nama dari batu akik itu sendiri.
        Namun, satu dari empat responden menggunakan strategi pemasaran yang terbilang unik, yaitu dimana dalam memasarkan produknya ia tidak hanya menjelaskan asal nama mau pun asal daerah dari batu akik tersebut, tetapi beliau menjelaskan jenis batu yang ditanyakan oleh konsumen dengan menggunakan perspektif dan istilah-istilah geologi (ilmu yang mengkaji tentang bebatuan). Selain itu, beliau juga menjelaskan bagaimana proses suatu jenis batu akik dapat terbentuk. Misalnya, ia menjelaskan suatu batu terbentuk memerlukan waktu jutaan tahun, semakin lama usia dari suatu jenis batu terbentuk maka semakin meningkat pula nilai ekonomis dari batu tersebut.
        Sehubungan dengan strategi pemasaran yang dilakukan beliau, strategi tersebut terbilang cukup efektif.  Peneliti sempat melakukan observasi singkat, ditemukan bahwa jumlah konsumen yang tertarik dengan strategi pemasaran yang dilakukan beliau lebih banyak jumlahnya dibandingkan dengan tiga narasumber lainnya.
  
Kesimpulan
            Berdasarkan penelitian yang dilakukan di pasar Klithikan terkait strategi pemasaran yang digunakan pedagang batu akik, dapat disimpulkan bahwa pada umumnya pedagang batu akik dalam menarik minat konsumen, mereka akan berusaha menjelaskan kepada konsumen tentang asal nama suatu batu dan asal daerah dari batu tersebut. Namun, tidak cukup hanya dengan cara tersbut saja untuk menarik perhatian konsumen lebih banyak. Agar dapat menarik banyak perhatian dari konsumen, perlu dilakukannya inovasi dalam strategi pemasaran. Salah satunya dengan cara menjelaskan berbagai aspek dari suatu produk dengan menggunakan perspektif dan istilah-istilah dari ilmu yang mengkaji tentang produk yang dijual. 

Gerry Gregorian
(131005142) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar